Jum’at pagi ini lumayan bikin gue
sedikit kembali kemasa lalu *tsaahhh. Gue abis baca salah satu mini komik di
9gag.com. Disitu ceritanya si cewek abis disakitin hatinya dan dihancurkan
sampai-sampai dia ngunci hatinya rapat-rapat biar gak ada yang bisa ambil
hatinya, bahkan orang dengan niat baikin hatinya juga dia tolak mentah-mentah.
Sampai ada satu orang yang berusaha buat buka kunci dari hati si cewek dan
‘memperbaikinya’ dan yah well, endingnya selalu sama, mereka sama-sama dan
bahagia. Nih linknya: http://9gag.com/gag/azbY6ON?ref=fsidebar
Setidaknya yang
gue liat dari gambar itu adalah cowoknya yah terlihat dewasa dan sabar ngadepin
si cewek. Padahal lukanya si cowok juga lebih parah loh. Yah wanita memang
lebay dalam menghadapi sakit hatinya, termasuk gue. Gak muluk-muluk, tiap kali
si wanita ini (iya gue juga) disakitin rasanya kaya mau mati, gak mau hidup
lagi, (*nah apa bedanya), dan mulai memikirkan hal yang aneh-aneh, mulai
dari “gue harus balas dendam” *back
sound: jeng-jeng terus kameranya di zoom kaya sinetron alay. Yah terkadang si
wanita(gue lagi) memikirkan hal itu. Well, gue gak mau muna, kalau gue juga
alay-nya ampun-ampun kalau menyangkut masalah hati dan perasaan, gue kan wanita
lemah (HUEKKKK!!) :P. dan kalau pun gue berusaha untuk move on, yah bisa
dibilang gue mulai menyibukan diri gue dengan anime, komik, dan kehidupan hobi
gue. Bukannya apa-apa, banyak temen dan kenalan gue, yang menghabiskan masa
move on mereka dengan cari pasangan Cuma sekedar buat mainan, yah gue gak mau
gitu. Selain gue adalah tipikal cewek yang serius menjalin hubungan (menurut
gue suatu hubungan itu sayang aja kalau dibuat ‘becandaan’) yah gue gak mau
dibilang orang murahan, walau faktanya mereka melakukan hal itu juga gak Cuma
buat having fun, tapi juga mencari seseorang yang tepat buat nutupin luka
mereka, yah gak ada salahnya dan emang gak salah. Hanya setiap orang punya
perspektif yang berbeda. Gak salah juga. Oke back to the topic…
Sekuat-kuatnya
wanita pasti juga akan terluka kalau mainannya sama cinta. Well, itu
konsekuensi cinta. Cinta gak menyakitkan, cinta menyembukan luka dan membuat
kita belajar. Lebih tepatnya belajar berfikir sebelum bertindak. Kadang kita
ngerasain sakitnya mencintai seseorang, tapi cinta itu juga yang akan
menyembuhkan, menghilangkan sakitnya dan bekasnya. Kalau kita masih bisa
ngerasain bekas dari luka sakitnya, yah gue rasa itu bukan cinta yang
benar-benar cinta. Cinta yang menyembuhkan, waktu hanyalah sebuah ‘pembenaran’
bahwa cinta gak bisa nyembhkan luka, tapi waktu. Oke gue sok dewasa saat ini.
Tapi kenyataanya seperti itu. Oke gue nulis ini bukan sebagai pembenaran gue
yang sok kuat percaya cinta, tapi dari pengalaman yang gue alamin dan gue rasain.
For your information, gue pernah cinta banget sama orang, dan gue berharap dia
juga kaya gitu, gue gak pernah benar-benar ngasih hati gue ke orang lain,
sampai gue ketemu dia, dan sampai akhirnya dia cuma bilang :cinta itu ilusi.
Sebenarnya panjang, tapi cuma itu aja yang gue ingat, setelah dia bilang kayak
gitu, gue cuma bisa nangis dijalan sampai ke kosan dan di kamar nangis gue makin
parah. Rasanya kaya kalian sudah ngasih hal yang paling berharga dan
dihancurkan gitu aja. Saat dia bilang gitu gue cuma bisa senyum dan bilang: oh,
gitu? Oke aku harus pulang, tugas ku banyak, dan gue senyum! Iya gue seyung
kaya pertama kali dia lia senyum gue, gue senyum super manis dan gue pulang.
Saat itu gue hancur…
Terus apa yang
gue lakukan? Kalau orang normal, mereka akan meninggalkan orang itu saat itu
juga. Tapi gue nggak. Gue bahkan sama dia saat ini. Yang gue ingat hanya itu,
kata-kata setelahnya lebih sakit dan nyucuk, gue bahkan gak ingat -_-a. Kenapa gue
ingat kata-kata itu? Iya gue mau buktiin bahwa cinta adalah ilusi YANG NYATA!
Dan yang gue terima saat ini? Seseorang yang bisa ngeliat gue dengan mata yang
sama saat dia bilang: mau jadi pacarku? :’) bahkan disaat gue belom mandi
sekalipun! :P Konsekuensi yang gue terima sebanding dengan hasil yang gue dapat.
Emang sih masih pacar, tapi yah ntahlah, bisa aja berubahkan (ngarep).
Dia bukan orang
yang bisa berhenti mikir khususnya pelajaran. Bahkan disaat terlelah dalam
hidupnya, dan saat ter-down dalam hidupnya, setiap gue nanya tentang pelajaran,
dia masih bisa jawab dengan baik. Dan dia pernah bilang, aku berhenti mikir
saat aku ngerokok, dan saat aku sama kamu, kamu itu pengalih perhatianku
huahahahahaha. Kasian kadang kalau dia itu terus mikir. Itu bukan gombalannya,
atau hal yang dia buat-buat, tapi kenyataan loh! Dunno deh, but I see what I
see. dia juga pernah bilang: kalau sama kamu bisa ngomong apa aja, mulai dari
yang bisa di omongin sampai yang nggak. Sebagai wanita saya melayang :'D
Sebenarnya, gue
gak yakin kalau gue bisa buka kotak dimana hati gue yang sakit tersimpan
*tsahhh. Tapi gemana caranya gue mau move on kalau gue gak mencoba?!. Mencoba bertahhannn
(nah, nyanyi -_-) salah! Mencoba untuk membuka hati, dan mencoba untuk
membiarkannya memperbaiki hati saya. Yah walau kadang dihancurkan juga, tapi
diperbaiki lagi, bahkan lebih baik. Dia merubah perspektif gue, dan juga
memperbaiki hati gue, bukan jadi wanita yang manja tapi tegar, sabar dan
pengertian. Inti dari semua curhatan dan cara pandang gue saat ini adalah:
bagaimana caranya kita bisa move on kalau kita gak coba buka kotak hati kita
untuk di perbaiki orang lain?
Ingat, cinta
menyembuhkan. Orang yang tepat akan memberikan kita cinta dan cara pandang yang
baru. Mimpi, harapan, tawa, sayang dan cita-cita yang baru. Juga ambisi juga
sifat yang baru. Hidup yang baru dan warna yang baru. Bahwa warna hitam dalam
masa lalu kita gak bisa dihapus, tapi warna untuk masa depan kita dengan dia
itu bisa diciptakan. Gue juga lagi
seneng nonton Sherlock holmes the series. John Watson pernah bilang ke mary
yang jelas-jelas ketahuan bohong : masa lalumu itu urusanmu, masa depanmu itu
hak-ku. See? Can you imagine that love? Salah jatuh cinta itu biasa, gue juga
pernah. Bahkan salah dalam mencari partner hidup juga biasa dilakukan orang,
tapi cari orang yang benar-benar bisa kita cintai itu baru perjuangan, come on!
Move on, and get love! Love is heal. :D mari jatuh cinta lalalala~~~